Covid-19 Melonjak, DPRD Siak Minta Keseriusan Semua Pihak

 
Foto: Sekretaris komisi II DPRD Siak  Zulfaini

Lancang Kuning, SIAK - Kasus positif covid-19 di Kabupaten Siak melonjak dua pekan terakhir ini, mulai dari klaster Mempura, klaster Koto Gasib, klaster Dinas, klaster tenaga medis hingga klaster subkontraktor PT IKPP Perawang, untuk mengantisipasi kelonjakan itu, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Siak meminta semua pihak serius untuk mengatasi hal ini.
 

Baca Juga: Tempat Wisata di Riau

"Di Siak ini sudah terjadi transmisi lokal, supaya tidak terjadi semakin parah, kita minta semua pihak serius di dalam pengantisipasi penyebaran covid-19 ini," kata sekretaris komisi II DPRD Siak Zulfaini, Kamis (6/8/20).

Zulfaini mengatakan, sejauh ini ia menilai kinerja tim gugus tugas sudah cukup baik, namun ada beberapa hal penting yang harus terus dilakukan oleh pihak gugus tugas.

Baca Juga: Besok, Anggota DPR-RI Fraksi PKS dan Kepala BWS III Sumatera Akan Tinjau Abrasi Sungai Indragiri

"Tentu tim gugus yang terbentuk sampai ke tingkat kampung harus proaktif melakukan sosialisasi tentang pencegahan covid, kemudian sosialisasi displin protokol kesehatan," kata legislator asal Sungai Apit itu.
 

Baca Juga: Makanan Khas Pekanbaru

Politikus PPP itu mengatakan, saat ini masih banyak dijumpai masyarakat yang belum memiliki kesadaran untuk memakai masker saat melakukan aktivitas, sehingga rentan terserang penyakit menular tersebut.

Kemudian, ia juga meminta agar Dinas Kesehatan segera melakukan pendistribusian Alat Pelindung Diri (APD) ke tenaga medis, sebab medis merupakan garda terdepan dalam penanganan covid-19 ini.

"Pengadaan APD sudah kita anggarkan di DPRD, segera didistribusikan ke tenaga medis. Sebab, garda terdepan itu tenaga medis, malahan saat ini sudah ada tenaga medis yang terjangkiti covid-19 ini," terangnya.

Selain itu, ia juga meminta pihak Dinas Perhubungan, Satpol PP dan lainnya untuk menjaga ketat pintu masuk ke Kabupaten Siak, sebab dari data yang diterima penyeberan covid-19 di Siak ada dari orang luar.

"Untuk perusahaan-perusahaan, kami minta agar tenaga kerja luar untuk sementaa di setop dulu. Karena saat ini klaster subkontraktor dari tenaga kerja luar sudah banyak terkonfirmasi positif covid-19," katanya.

Ia juga mengajak masyatakat untuk tetap mematuhi aturan protokol kesehatan, dengan disiplin memakai masker, disiplin menjaga jarak dan disiplin mencuci tangan, agar mata rantai penyebaran covid-19 bisa diputus. (Gs/LK)