Mahasiswa Fekonsos Tuntut Mundur Ketua SEMA dan Minta Bubarkan KPUM karena Tak Netral

Daftar Isi

    Foto: Mahasiswa Fekonsos saat melakukan aksi damai. 

    Lancang Kuning, PEKANBARU - Dalam konteks pemilihan organisasi mahasiswa dilakukan oleh komisi pemilihan umum Mahasiswa (KPUM) yang di bentuk oleh legislatif Mahasiswa (SEMA) dan Posisi KPUM tersebut bersifat independen tanpa ada intervensi dari siapapun termasuk legislatif Mahasiswa (SEMA)

    Namun hari ini di Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial (Fekonsos) Ketua SEMA saudara Irwan dari jurusan manajemen 2018 diduga terindikasi mengintervensi KPUM yang di ketuai oleh Faisal Rachman dari jurusan D3 manajemen perusahaan sehingga membuat demokrasi di Fakultas ekonomi dan ilmu sosial bobrok.  

    “Saya harus mengatakan dengan sejujur jujurnya bahwasannya memang di dalam internal SEMA sendiri kurangnya demokrasi sehingga dalam setiap pengambilan keputusan dilakukan secara sepihak oleh ketua SEMA. Padahal SEMA merupakan perwakilan dari setiap jurusan yang semestinya setiap keputusan dimusyawarahkan secara bersama-sama. Terlebih lagi dengan adanya tersebarnya chat Irwan (Ketua SEMA) yang mengitervensi KPUM. Tentunya membuat publik sangat kecewa. Namun tentunya saya akan selalu mendukung Ketua SEMA selama yang dilakukan itu benar dan tidak melanggar aturan,” ujar Jefri Setiawan selaku Wakil Ketua SEMA FEIS

    Melihat akan atas perbuatan yang mencederai sistem demokrasi maka Aliansi Mahasiswa peduli demokrasi Fakultas ekonomi dan ilmu sosial melakukan aksi untuk menuntut ketua SEMA mundur dan diminta bubarkan KPUM. 

    Seperti yang dikatakan oleh Koordinator Lapangan (Korlap) aksi aliansi mahasiswa Peduli demokrasi yang mengatakan bahwa aksi ini bentuk cinta kami terhadap demokrasi di Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial (FEIS). Karena diduga Ketua SEMA yang bernama Irwan dari Jurusan Manajemen S1 mengintervensi KPUM dan Ketua KPUM yang bernama Faisal Rachman dari Jurusan D3 Manajemen Perusahaan mengintervensi anggotanya untuk melakukan perintahnya tanpa adanya musyawarah dan menolak segala masukan yang diberikan. 

    “Dengan ini kami menuntut agar pimpinan untuk mengambil sikap secara tegas, adil, dan bijaksana untuk mencopot Irwan dari jabatannya sebagai Ketua SEMA dan membubarkan KPUM atas kebijakan yang menyebabkan kegaduhan dimana-mana," jelas Andre Gunawan selaku Koorlap Aksi. (Lk/rls)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Mahasiswa Fekonsos Tuntut Mundur Ketua SEMA dan Minta Bubarkan KPUM karena Tak Netral
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar